Pertanyaan 360 : Arief Susilo
dear Dokter
sudah 5 bulan di dada, leher dan lengan atas timbul bintik merah seperti jerawat. sudah pernah diobati dengan erytromycin sol, clinda, methylprednisolon oral dan saleb racikan tapi belum sembuh juga, saya sudah konsul ke spesialis kulit dan beliau mengatakan ini bukan jerawat. dikasih obat anti alergipun gak ilang.
1. berapa lama penggunaan obat2an tersebut hingga sembuh?
2. adakah pemeriksaan penunjang lainnya?
mohon advicenya dok
thanks
Jawaban
Hai Arief,
Jerawat bisa muncul apabila kelenjar minyak dan akar rambut Anda mengalami peradangan. Pemicunya biasanya karena produksi sebum (minyak) yang meningkat, bisa dikarenakan perubahan hormonal, infeksi bakteri P. acnes, iritasi karena menggunakan produk perawatan kulit yang tidak tepat, pajanan sinar matahari atau polutan yang berlebihan, efek samping obat, stres, genetik, dan sebagainya.
Meski jerawat bisa timbul di berbagai bagian tubuh, termasuk juga di dada, leher, dan lengan atas, namun tidak semua bintil menyerupai jerawat pasti disebabkan oleh jerawat. Ada juga berbagai jenis penyakit lain yang bisa memunculkan gejala klinis menyerupai jerawat, di antaranya folikulitis (infeksi akar rambut), impetigo (infeksi bakteri yang menyebabkan kulit memerah, berbintil, melepuh, atau bernanah), dermatitis kontak (peradangan kulit karena berkontak dengan substansi yang bersifat alergenik atau iritatif), erupsi obat, skabies (kudis, infeksi tungau), kutil, (infeksi virus HPV), neurofibroma (kelainan genetik yang menyebabkan pertumbuhan tumor-tumor pada jaringan syaraf), tinea corporis (jamur), dan sebagainya. Tanpa melakukan pemeriksaan fisik secara langsung, tentunya sangat sulit mengindentifikasi apa persisnya penyebab bintil yang Anda alami.
Sebab itu, sebaiknya Anda berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis kulit dan kelamin terkait kondisi apa persisnya yang mencetuskan keluhan Anda. Adapun bagaimana penanganan yang tepat, pemeriksaan apa yang dianjurkan, dan seberapa lama penanganan akan dilakukan tentu sangat bervariasi tergantung dari kecurigaan penyebab bintilnya. Namun, beberapa tes, seperti tes alergi, tes darah, atau biopsi mungkin akan dokter lakukan untuk menentukan penangaann terbaik.
Saran kami, selain memeriksakan diri ke dokter, Anda sebaiknya tidak memanipulasi berlebihan bintil yang muncul, entah itu menggaruk, memecahkan, mencungkil, atau mengoleskan apapun sebelum diketahui dengan jelas pencetusnya. Selalu jaga kebersihan diri Anda dan tingkatkan daya tahan tubuh Anda melalui pengaturan pola makan, istirahat, dan olahraga yang sehat.
Semoga membantu ya..